Sejak kecil, pasti kita sering melihat anak mendengar para orangtua mengingatkan kita untuk bangun pagi biar katanya, rezeki tak dipatuk ayam. Namun di sisi lain, bangun pagi sebenarnya agar kita bisa menghirup sejuknya udara dan menikmati matahari pagi. Alasannya, ada banyak sekali manfaat sinar matahari pagi bagi kesehatan tubuh kita.
Hal ini juga ternyata ditegaskan oleh banyak pakar kesehatan yang menganjurkan agar kita menghabiskan waktu kurang lebih 15 menit hingga 30 menit di bawah sinar matahari pagi setiap hari. Sayangnya, ada penelitian baru terkait mengoptimalkan manfaat sinar matahari pagi bagi kesehatan tubuh.
4 Cara Optimalkan Manfaat Sinar Matahari Pagi Bagi Kesehatan Tubuh
Sinar matahari memang sejak zaman dulu sudah dipercayai memiliki banyak kegunaan bagi kesehatan tubuh, meningkatkan imunitas sehingga tak mudah terkena penyakit, tubuh jadi lebih kebal dalam menghadapi virus, bakteri, dan sumber penyakit lain, dan masih banyak lagi. Malah, sejak dunia, termasuk Indonesia, dilanda pandemi, kebiasaan berjemur di bawah sinar matahari pagi menjadi kebiasaan baru yang banyak dilakukan masyarakat.
Agar manfaat sinar matahari pagi semakin optimal dalam menjaga kesehatan tubuh, berikut 4 caranya, antara lain:
-
Berjemur Bukan di Jam 7 Pagi, Tapi Jam 10 Pagi
Waktu berjemur paling bagus adalah sekitar jam 10 malam, bukan jam 7 pagi. Inilah yang akhir-akhir ini ditemukan oleh banyak pakar kesehatan. Dari hasil penelitian mereka, sinar matahari yang menyinari bumi di jam 10 pagi adalah sinar ultraviolet B gelombang pendek.
Sinar ini mengandung provitamin D3, yang dapat diubah menjadi vitamin D. Sebaliknya, berjemur pada jam 7 pagi hanya akan membuat tubuh kita terpapar sinar ultraviolet A yang dapat memicu terjadinya penuaan dini dan kanker. Tubuh manusia itu butuh nutrisi yang diimbangi dengan berbagai vitamin.
-
Memperkuat dan Meningkatkan Kesehatan Tulang
Manfaat paling terkenal dari berjemur di bawah sinar matahari pagi adalah meningkatkan kesehatan tulang, karena sinar matahari bisa membantu memenuhi asupan vitamin D bagi tubuh. Vitamin D fungsinya adalah meningkatkan penyerapan kalsium dan fosfor, sehingga memperkuat tulang, meningkatkan kepadatan tulang sehingga kita mengurangi resiko terkena penyakit osteoporosis dan radang sendi di kemudian hari, sekaligus juga menjaga kesehatan kulit.
Agar hasilnya optimal, saat berada di bawah matahari pagi, jangan hanya duduk berjemur saja, tetapi lakukan olahraga ringan, misalnya jogging, jalan cepat, atau menyapu taman sambil berjemur pun jauh lebih baik daripada hanya duduk berjemur tanpa melakukan aktivitas apa pun.
-
Membantu Mengatasi Stres dan Depresi
Manfaat berjemur di pagi hari berikutnya adalah dapat mengatasi stres dan depresi ringan. Ada banyak penelitian yang menemukan fakta bahwa kekurangan sinar matahari dapat menyebabkan penyakit yang disebut gangguan afektif musiman (SAD).
SAD sering terjadi di musim dingin, di mana banyak orang kekurangan sinar matahari pagi. Hal yang sama, juga terjadi pada para pekerja kantoran yang masuk kantor pagi-pagi sekali, kemudian seharian bekerja berjam-jam di gedung perkantoran dan jarang keluar untuk berjemur.
Padahal, berjemur di pagi hari dan mendapatkan sinar matahari pagi dalam jumlah yang cukup akan membuat tubuh bisa membantu dirinya sendiri untuk meredakan depresi ringan karena terjadinya peningkatan kadar antidepresan alami di otak. Dengan kata lain, otak akan memproduksi lebih banyak serotonin, zat kimia yang bisa mendongkrak mood kalau kita rajin berjemur dan mendapatkan sinar matahari pagi setiap hari.
-
Meningkatkan Kekebalan Tubuh dan Mengurangi Resiko Kanker
Paparan sinar matahari pagi dapat membantu menekan sistem kekebalan tubuh yang terlalu aktif, yang mungkin menjelaskan mengapa sinar matahari digunakan untuk mengobati penyakit autoimun, seperti psoriasis. Selain itu, karena sel darah putih akan meningkat saat terkena sinar matahari, maka akan membantu melawan penyakit dan mencegah infeksi. Berjemur di pagi hari memang membantu meningkatkan kekebalan tubuh.
Selain itu, dengan rutin berolahraga sambil menikmati sinar matahari pagi di waktu yang tepat, bisa mengurangi resiko penyakit kanker tertentu, seperti kanker payudara dan usus besar. Suplementasi vitamin D juga telah terbukti mengurangi risiko pengembangan segala bentuk kanker hingga 60%.
Jadi, jangan malas berjemur ya setelah mengetahui empat manfaat sinar matahari pagi bagi kesehatan tubuh di artikel ini. Sehat selalu dan tetap bahagia.